KENDARI—Training Of Trainer Ekonomi dan Keuangan Syariah untuk para da’i/daiyah dan penyuluh agama kawasan Timur Indonesia resmi ditutup pada hari Selasa, 09 Juli 2024 bertempat di hotel Plaza Inn Kota Kendari.
Kegiatan ini dihadiri langsung para peserta dari Kalimantan, Bali, NTB, NTT, Sulawesi, Maluku, dan Mauku Utara dengan jumlah peserta 91 orang dimana masing-masing provinsi mengutus 1 orang dai dan 1 orang daiyah. Pada ToT kali ini untuk Maluku Utara diwakili oleh Dr. La Ode Ilman, Lc. M.Pd yang juga menjabat sebagai anggota komisi fatwa Majelis Ulama Indonesia Kota Ternate.

ToT untuk dai/daiyah ini merupakan hajatan Bank Indonesia yang juga merupakan rangkaian dari agenda Festival Ekonomi Syariah (FESyar ) untuk kawasan timur Indonesia tahun 2024.Bank Indonesia perwakilan Sulawesi Tenggara bertindak sebagai tuan rumah dan sukses Menyelenggarakan kegiatan FESyar tersebut.
Selama kegiatan ToT berlangsung, para peserta disajikan dengan beragam materi. Adapun materi pertama adalah “Dasar-dasar Fikih Muamalah Serta Peran Da’i dalam Mengembangkan FESyar” Oleh Dr. Oni Sahroni dari Dewan Syariah Nasional MUI Pusat. Kedua “Gaya Hidup Halal ” disampaikan oleh Eko A. Irianto Deputi Direktur Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Tenggara. Ketiga “Jaminan Produk Halal” Oleh Rusfandi Ketua BPJPH Sulawesi Tenggara. Keempat ” Optimalisasi Zakat” Oleh Punardin Ketua BAZNAS Provinsi Sulawesi Tenggara dan materi terkahir “Optimalisasi Pengelolaan Wakaf” Oleh Prof. Dr. Hj. Sitti Kuraedah dari Badan Wakaf Indonesia Propinsi Sulawesi Tenggara.
Pada akhir acara semua peserta menyempatan diri untuk foto bersama dan sebelum meninggalkan ruang atau tempat kegiatan panitia menitipkan pesan kepada seluruh peserta agar melakukan sosialisasi ke daerah masing masing sebagai bentuk follow up kegiatan dan wajib melaporkan kepada penyelenggara agar kegiatan ToT ini terus berlanjut secara rutin. (Sitanggang CM )







