TERNATE — IKADI dan MUI berkolaborasi antar Organisasi di Kota Ternate Sukses menggelar Tabligh Akbar Semarak Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1446 H.
Perdana Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Maluku Utara dan Majelis Ulama Indonesia Kota ternate secara bersama menggelar hajatan akbar dalam menyambut tahun baru Hijriyah 1 Muharam 1446 H.
Selain IKADI Malut dan MUI Kota Ternate penyelenggaraan tabligh akbar juga turut mendapatkan support dan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Ternate , Tim Penggerak PPK Kota Ternate, Badan Kontak Majelis Taklim Kota Ternate, Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Pondok Pesantren Tahfizh Qur’an Hidayatullah Gambesi, Badan Kesejahteraan Masjid Agung Al Munawar, dan beberapa sponsor dari eksternal seperti bank muamalat cabang kota Ternate dan YAKESMA Maluku Utara,

Tabligh Akbar dibuka secara resmi oleh Bapak Walikota Ternate Dr. H. Tauhid Soleman M. Si dan turut dihadiri oleh para pejabat dari jajaran pemerintah kota ternate diantaranya bapak sekda Dr. Rizal Marsaoly dan juga para tokoh/Mubaligh papan atas Ustadz Saleh Sakola dan Habib Alwi Albaar.
Selain dihadiri para pejabat, tokoh dan mubaligh penyelenggara tabligh akbar turut dihadiri oleh majelis-Majelis taklim se Kota Ternate, ibu-ibu tim penggerak PKK se Kota Ternate, BKM se Kota Ternate, dan beberapa ormas Islam. Rangkaian acara diawali dengan tilawah Al Quran oleh Muhammad Al Fatih santri Pondok Pesantren Tahfizh Quran Hidayatullah Gambesi kemudian dilanjutkan dengan laporan penyelenggara kegiatan yang diwakili oleh Ketua Ikatan Dai Indonesia Maluku Utara Dr. La Ode Ilman, Lc. M. Pd dan sambutan dari Bapak Walikota Ternate. Usai sambutan, dilanjutkan dengan taushiyah secara bergiliran. 
Taushiyah yang disampaikan oleh para narasumber merujuk pada tema utama ” Mengawal Indonesia Mengokohkan Moloku Kie Raha dengan Al Qura’n “. Tema sentral ini kemudian dibedah 3 orang tokoh/ulama lokal maupun nasional mereka adalah Prof. Dr. H. Jubair Situmorang, M. Ag, (guru besar IAIN Ternate) mengulas tentang ” Pangaji Sebagai Basis Kajian Qur’an dan Sains Moderen, selanjutnya KH. Dr. Tashrif Amin, M. Pd (DPP Hidayatullah) mengulas tentang ” Transformasi Nilai-Nilai Al Quran Menyongsong Indonesia Emas Tahun 2024″, dan terakhir Habib Abu Bakar Zen Al Habsyi ( Dai Qur’an Nasional) asal Jakarta mengulas tentang “Al Quran Benteng NKRI”, sekaligus menutup rangkaian materi dengan doa menyambut awal tahun baru.
( Sitanggang CM )






